![]() Home |
![]() Tutorials |
![]() News |
![]() Artikel |
![]() Kontak |
ARTIKEL ILMUGRAFIS Elemen-Elemen Desain GrafisTertarik untuk belajar desain grafis? Hal pertama yang harus kamu ketahui adalah mengetahui dan memahami elemen dan prinsip desain grafis itu sendiri. Elemen desain merupakan pembangun yang menyusun dari sebuah desain. Elemen-elemen desain secara kasarnya terdiri dari titik, garis, bentuk, tekstur, ruang, dan warna. Sama halnya dengan prinsip desain, keseimbangan, kesatuan, ritme, penekanan, proporsi, kontras, dan pengulangan. Tujuan mempelajari elemen dan prinsip desain grafis supaya mampu merancang suatu desain yang berkualitas, menarik dan berguna untuk memvisualisasikan ide atau memecahkan masalah tertentu. Secara garis besar desain grafis terbagi menjadi dua yaitu grafis bitmap dan grafis vector, berikut ini elemen apa saja yang terdapat dalam desain grafis: Elemen-Elemen Desain Grafis1. GarisGaris merupakan dasar dari sebuah elemen desain grafis. Garis bisa lurus, melengkung, tebal, tipis, padat, dan terpotong-potong. Garis biasanya digunakan untuk menghubungkan dua titik, memisahkan objek desain, dan memfokuskan pada mata audiens. Penggambaran dari sebuah garis mengekspresikan emosi, perpindahan, pengorganisasian, dan lebih. Contohnya saja garis yang berakhir dengan panah memaksa mata penonton untuk melihat ke arah tertentu. Pada desain vektor, garis memainkan faktor yang sangat penting, karena objek vektor tak lain adalah objek yang tersusun dari garis-garis. 2. Bentuk dan RuangBentuk-bentuk dasar desain grafis terdiri geometris dan non geomteris. Bentuk dasar geometris terdiri dari segi empat, lingkaran, dan segi tiga. Ruang dalam desain grafis terbagi menjadi ruang positif dan ruang negatif. Andaikata kamu membuat objek segi empat, maka objek tersebut adalah ruang positif dan ruang kosong yang berupa ruang kanvas di luar objek merupakan ruang negatif. 3. TeksturElemen satu ini memiliki fungsi salah satunya memberi penekanan pada objek. Penggunaan tekstur yang tepat dapat memberikan makna tersendiri pada objek desain grafis. Tekstur dapat berfungsi sebagai latar belakang, meningkatkan tampilan keseluruhan, dan menambahkan karakter ke elemen lain. 4. WarnaWarna berfungsi menarik perhatian dan menyampaikan emosi dan suasana hati. Penting sekali untuk mempelajari psikologi warna. Contohnya warna merah menggambarkan keberanian, kekuatan, atau kemarahan dan biru menggambarkan perdamaian atau keamanan. Desainer grafis biasanya menggunakan dua pokok mode warna: RGB (Red-Green-Blue) dan CMYK (Cyan-Magenta-Yellow-Black). Mode RGB menggunakan tiga komponen warna; merah, hijau, biru sedangkan CMYK menggunakan empat komponen warna. Keduanya penting karena memiliki fungsi tersendiri. RGB untuk desktop publishing, CMYK untuk kepentingan percetakan. 5. Nilai/ValueNilai mengacu pada pencahayaan atau kegelapan dari area tertentu. Nilai dapat digunakan untuk penekanan. Variasi dalam nilai digunakan untuk membuat titik fokus untuk suatu desain. Misalnya, objek terang dengan latar belakang gelap menarik perhatian pemirsa. 6. UkuranUkuran elemen dalam desain grafis umumnya menunjukkan kepentingannya. Informasi yang paling penting biasanya yang terbesar pada halaman dan menarik perhatian audiens terlebih dahulu Demikian penjelasan tentang elemen apa saja yang terkandung dalam desain grafis, untuk lebih mengenal apa itu desain grafis bisa Baca Juga : Prinsip-Prinsip Desain Grafis Terima kasih, semoga bermanfaatPost Date: 15 Juni 2023 | Kategory : Artikel | Author : Miko
![]() Miko Wibowo Tentang Penulis : Lahir di Bandar Lampung, 21-09-1989 besar di Tulungagung dan sekarang merantau ke Yogjakarta dan bekerja sebagai teknisi komputer dan jaringan serta aktif sebagai mahasiswa di jurusan DKV - Akademi Seni Rupa dan Desain MSD Yogyakarta. Hobby menggambar, buat lagu, membuat animasi dan yang berhubungan tentang dunia seni dan desain grafis Motto : Tak ada kata menyerah dalam menggapai impian Penulis dapat dihubungi via: YM : mikomove Email : kamiko99@gmail.com atau myco_sql@yahoo.co.id |
|